Senin, 28 Oktober 2019

Puisi : Melukis Ranukumbolo





Melukis Ranukumbolo
Oleh : Euis Windu W (PGMI-3)




Tanah mestinya dibagi-bagi
Jika Cuma segelintir orang yang menguasai
Bagaimana hari esokmu, petani?
Tanah mestinya ditanami
Sebab hidup tak hanya hari ini
Jika sawah diratakan
Rimbun semak pohon dirobohkan
Apa yang kita harap?
Melukis ranukumbolo pun hanya mimpi
Dari cerobong asap besi
Hari ini aku mimpi buruk lagi

Puisi : Tulislah!


Tulislah!
oleh : Euis Windu W 


Tulislah
Kisahkan tentang dirimu pada dunia
Barangkali esok mereka paham kau sedang bercerita
Tulislah
Kisahkan saja laramu
Meski tiada seorang pun
kan menjamu

Tulislah
Kisahkan apa pun yang kau mau
Tak usah hiraukan kicauan orang dewasa
Toh itu hanya label semata
Tulislah
Kisahkan semua dengan aksara
Siapa tahu mereka hendak berkaca
Dari semangatmu yang bersih jiwanya
Tulislah
Kisahkan saja segala
Kaulah sejujur-jujurnya sastra
Tanpa ambisi, hanya bercerita
Tulis saja
Karena hari ini kau punya pembaca setia
Aku si manja
Yang sejak kemarin kau panggil ade

Suryalaya, 23 Oktober 2019